Keutamaan Menjawab Panggilan Adzan Waktu Sholat

keutamaan menjawab panggilan adzan waktu shalatKeutamaan Menjawab Panggilan Adzan Waktu Shalat. Seringkali kita berlaku biasa-biasa saja pada saat adzan sedang berkumandang. Apabila kita sedang menonton televisi, kita terus saja melanjutkan menonton. Kalau kita sedang mengobrol, kita teruskan saja obrolan kita. Kalau kita sedang sibuk rapat di kantor, kita teruskan saja rapat tersebut. Jika kita sedang pelatihan, kita teruskan saja acara pelatihan tersebut. Sehingga adzan berkumandang laksana “anjing menggonggong, kafilah berlalu.”

Padahal sudah barang tentu kalimat adzan tidaklah sama dengan gonggongan anjing. Kalimat adzan adalah kalimat suci yang mengandung panggilan atau ajakan agar setiap orang yang mendengarnya segera menyambutnya. Ia mengandung ajakan agar kita segera meninggalkan segenap kesibukan duniawi kita untuk memenuhi panggilan Allah Swt. Lalu sejenak menyisihkan waktu untuk menunjukkan kesetiaan dan ketaatan kepada Allah Swt dalam bentuk mengingat-Nya melalui ibadah shalat.

Nah, Pada tulisan kali ini kita akan menbahas tentang bagaimana Keutamaan Menjawab Panggilan Adzan Waktu Shalat.

Nabi Muhammad SAW  menjanjikan surga bagi orang yang saat adzan berkumandang mau menyisihkan perhatiannya sejenak mengikuti dengan serius lalu merespon panggilan adzan tersebut. Bukankah ini suatu hal yang sangat luar biasa. Bayangkan, hanya dengan menyimak lalu membalas kalimat mu’adzin sebagaimana disunnahkan Nabi Muhammad SAW. kita dijanjikan akan memperoleh kenikmatan hakiki dalam kehidupan abadi di alam akhirat nanti. Mashaa Allah..!!!

Dalam Sebuah Hadits Yang Panjang, Nabi Muhammad SAW bersabda :
1. “Apabila muazin mengucapkan, Allahu Akbar Allahu Akbar, lalu salah seorang dari kalian menjawab, Allahu Akbar Allahu Akbar,’
2. Kemudian muazin mengucapkan, Asyhadu An La Ilaha Illallah,’ dia menjawab, Asyhadu An La Ilaha Illallah,’
3. Kemudan mua’dzin mengucapkan, Asyhadu Anna Muhammadar Rasulullah,’ dia menjawab, Asyhadu Anna Muhammadar Rasulullah,
4. Kemudian mu’adzin mengucapkan, Hayya Ala ash-Sholah, dia menjawab, La Haula Wala Quwwata Illa Billah,
5. Kemudian mu’adzin mengucapkan, ‘Hayya Ala al-Falah, dia menjawab, ‘La Haula Wala Quwwata Illa Billah,
6. Kemudian mu’adzin mengucapkan, Allahu Akbar Allahu Akbar,’ dia menjawab, Allahu Akbar Allahu Akbar,’
7. Kemudian mu’adzin mengucapkan, ‘La Raba Illallah, ‘dia menjawab, ‘ La Ilaha Illallah (dan semua itu) dari hatinya; niscaya dia masuk surga.” (HR Muslim 2/328)

keutamaan menjawab panggilan adzan waktu shalat 2

Bahkan lebih jauh dari pada itu, Nabi Muhammad Saw. menjanjikan akan memberi syafaat kepada siapa pun yang sesudah adzan membaca do’a yang didalamnya mengandung permohonan agar Nabi Muhammad SAW ditempatkan di al-wasilah (derajat tertinggi di surga).

Demikianlah, betapa besarnya keutamaan yang dijanjikan bagi siapa pun yang berkenan menyimak dan menjawab dengan sungguh-sungguh panggilan adzan saat berkumandang. Menjawabnya kalimat demi kalimat lalu diakhiri dengan mendoakan al-wasilah bagi Nabi Muhammad Saw.

Maka sudah barang tentu sempurnanya amalan menjawab adzan ini ialah dengan segera berwudhu, lalu bergegas menuju masjid untuk shalat berjama’ah. Oleh karenanya tidak patut kita berlaku biasa-biasa saja saat adzan berkumandang. Ya Allah, terimalah segenap amal shaleh dan amal ibadah kami.

Semoga Bermafaat, terimakasih. Jazakumullah Khairan Katsiran.

Tinggalkan Balasan